Kamis, 03 Mei 2012

Mayat Nenek Tanpa Identitas Mengapung DiSungai Siak

TRIBUNPEKANBARU, PEKANBARU - Sekitar pukul
06.45, Budi (25), warga Jalan Meranti, RT 2 RW 5
Senapelan dibuat kaget dengan penemuan
sesosok tubuh yang mengapung di perairan
Sungai Siak. Setelah diperiksanya, ternyata
merupakan sesosok mayat dari seorang
perempuan.
Pasca menemukan mayat di dekat Masjid Nurman
ini, ia lantas melaporkannya kepada pihak yang
berwajib. Setelah itu, petugas dari Sentra
Keamanan Pelabuhan (SKP) langsung
mengevakuasi mayat perempuan malang ini.
Sekitar pukul 08.30, akhirnya mayat perempuan
yang diperkirakan berusia kurang lebih 70 tahun
ini berhasil dievakuasi. Kemudian, petugas
membawa mayat orang yang tidak diketahui
identitasnya ini ke Rumah Sakit Umum Daerah
(RSUD) Arifin Achmad, Pekanbaru.
Petugas medis kamar mayat RSUD, dr Angkup
Sibarani mengatakan, mayat nenek malang ini
diperkirakan meninggal sekitar 8 jam hingga 12
sebelum ditemukan. Menurutnya, berdasarkan
hasil otopsi fisik, tidak memperlihatkan adanya
tindak kekerasan sebelum si nenek meninggal.
Berhubung sama sekali tidak mengantongi
identitas saat ditemukan, hingga berita ini ditulis,
jenazah nenek malang ini masih berada di kamar
mayat.
Menurut Angkup, wanita malang ini mempunyai
ciri-ciri fisik khusus. Yakni, di kedua belah sudut
matanya terdapat tahi lalat.
Selain itu, nenek ini mempunyai tinggi badan 150
cm, rambut sudah memutih. "Panjang rambutnya
31 senti meter. Semuanya sudah putih. Bentuk
wajahnya bulat," jelas Angkup.
Selain itu, dijelaskan Angkup, saat ditemukan,
nenek ini menggunakan pakaian kebaya lengan
panjang motif bunga-bunga. Sedangkan pakaian
bawah yang dikenakan jenazah yang disebut
sebagai Mrs X ini, adalah kain batik panjang.
Angkup berharap, apabila ada warga yang merasa
kehilangan anggota keluarga yang mempunyai ciri-
ciri seperti tersebut di atas, untuk segera
menghubungi petugas terkait. (www/
tribunpekanbaru.com/Gap)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar